Ternyata Syukuran kemarin itu dilabeli sama orang studio dengan "Soft Closing", begitu katanya, Fahmi bilang memang secara kontrak ini sudah habis tapi mudah-mudahan ngga akan pernah ada yang namanya grand closing, dia berharap ngga akan pernah ada penutupan yang sesungguhnya, biarlah projek ini secara tidak profesional tetap ada, kawan-kawan yang dulu pernah disatronin di daerah masing-masing tetap di keep in touch, kebingungan-kebingungan volunteer di daerah biarlah tetap dikomunikasikan dengan kawan-kawan di Bandung, apa lagi ya? hehe....
Tapi ya Fahmi bilang biarlah juga soft closing ini diadakan, biar ada momen, biar jadi legalitas buat liburan, hehe....
dan waduh kumat lagi, saya masih belum tau mau kemana arah tulisan ini. hmmmh....
Saya bagi aja apa aja yang kejadian kemarin sabtu di acara soft closing, hehe.. here we go!
1. Interview,
Sebelum berangkat ke studio, saya terlebih dahulu disms Fahmi, katanya jangan datang terlalu siang (hmmh...saya pikir dia emang bisa telepati, saat itu saya emang bakal telat hehe), dan kalo bisa semua residen datang tanpa kecuali, mau ada sesi interview. Standar lah paling nanya kesan-kesan dan pesan-pesan. Tapi yang ngga biasa adalah interview ini diabadikan dalam gambar bergerak, hihihi....biasa aja sih, tapi ngga nyangka. Oke camera! Action!
2. Briefing
Kali ini bukan briefing membicarakan kerjaan yang dulu tampaknya kok ngga selesai-selesai, hihi, briefing kali ini diisi dengan menuliskan jawaban dari pertanyaan "selama 3 bulan ini apa yang telah dipelajari" dan "masukan untuk studio dan Fahmi pribadi"
Di ujung sesi ini, Fahmi bilang kalo kerja cape terus dapet duit itu standar, bahkan cenderung plus-plos (ngga dapet apa-apa), tapi kalo kerja dapet duit dan dapet ilmu baru itu baru untung. Tapi kalo kerja ngga dapet duit tapi dapet ilmu apa ya? hehe..
3. Makan-makan
Ada teh Ira (Istri Fahmi) dan Umed di dapur, saya pribadi futsal dulu, hehe... Teh Ira menyiapkan makanannya, dan Umed mengatur penyajiannya, wuihh sangat pesantren, beralaskan daun pisang digelar sepanjang satu meter, nasi liwet lalu langsung ditumpahkan sepanjang daun pisang, disusul ikan asin bertaburan di atas nasi, lalu ayam, sambal, sayuran, lalu...makan!! yuhuhu...............
Semua kenyang, mudah-mudahan senang juga, tak lama satu persatu lalu pergi (atau pulang, entahlah), di penghujung setengah sebelas tinggal saya sendiri mnyelesaikan dummy yang belum beres ditemani Fahmi.
Akhirnya setelah semua beres dan berakhir di tulisan ini saya pengen nyapa lagi kawan-kawan residen dan penghuni studio dari sini, TERIMA KASIH ATAS KESEMPATANNYA MENGIZINKAN SAYA IKUT DALAM PETUALANGAN INI"
Senin, 17 Maret 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar