Minggu, 09 Maret 2008

SEBUAH TAMPARAN 2


Baru 5 menit jalan dari pergantian hari minggu-senin, saat ini sedang ngantuk-ngantuknya, saya perlu tidur sebagai anti klimaks tapi persentase antara ingin dan enggan tidur masih 60-40, sebab masih ada pekerjaan yang tersisa, pekerjaan terakhir di proyek ini (secara professional tentunya), ada sedikit ketakutan kalo misalnya ngga keburu selesai saat deadline tiba. Hummpphh……

Ngomongin tiba, tiba-tiba aja tadi pas kerja jadi inget lagi sama keheranan beberapa orang tentang progress kita, kali ini datang dari tim Garut (awas lo ya balik ngaji! Hehe…), mereka (atau mungkin Haris saja) bertanya kenapa tim Padang yang ketika masih bermukim di daerah dinilai lumayan sedikit agak sangat progresif tetapi saat ini di pekerjaan terakhir hanya mengerjakan media yang secara teknis hanya berformat hitam putih, mereka menilai kami sudah kehilangan passion, semangat, dan tenaga, duarrr….. seperti ada petir yang menyambar (tapi saat itu memang akan turun hujan, kekeke….), buat saya pribadi ini adalah tamparan lagi, yang kedua berarti…..terlepas dari kenyataan bahwa kita tetap saja punya rasionalisasi tentang media yang sedang kami garap ini. Tetapi biar bagaimanapun pasti ada alasan kenapa keheranan itu tiba-tiba meluncur dari mulut kawan seperjuangan kami di studio, hmmmh….tapi biarlah saya terima sebagai kritik membangun.

Jujur banyak sekali yang terjadi dalam 2 bulan sisa ini, mulai dari kurangnya perencanaan, terbuainya saya (mungkin jino juga) sama kerjaan yang saat itu lagi digarap (Cergam), tapi yang paling terasa adalah naik-turunnya mood, sangat manusiawi memang, tapi ketika ini terjadi di kondisi dimana teamwork harus sangat solid secara emosional, jadi boomerang tersendiri ketika satu sama lain atau salah satu kurang bisa menjaga ritme “kerja bareng”. Beuuuhh………. Stressful sekali, menguras energi, menguji mental, mengernyit dahi, menyumpah serapah, meludah-ludah (hehe…) dan me yang lain-lain. Imbasnya tentu saja; pekerjaan yang jadi banyak tertunda, jadwal yang udah dibikin sedemikian rupa jadi berantakan, rrrrrrrrrgggggghhhhhhhh……… sabar. Tapi untungnya masih banyak orang bisa saya ajak ngobrol curhat, lumayan, agak sedikit sangat mengurangi kedongkolan. Makasih!

Kalo anda siapapun saat ini sedang baca postingan ini, saya haturkan terima kasih sekali, saya pikir anda ikut ngebantu saya ngilangin kedongkolan yang dimaksud.

Nb: Sori, fotonya sangat agak ngga nyambung sama tulisan, saya cuman pengen bagi-bagi momen aja, tapi paling tidak mereka kadang jadi pelipur lara juga, hehe..

Searah jarum jam: Ijhal (adik saya), Helmi, dan Umed. Thank brother!!!

8 komentar:

ata tulastulis mengatakan...

eh sori, potonya nyusul. huhuhuhu.....

Anonim mengatakan...

seremmmmmm juga ya klo hidup kaya gt, tapi kita g bisa lari dari kenyataan itu..damn!!!, krn didepan ada yang lebih dari itu, semuanya selalu rahasia..rahasia TUHAN! g usah panik, semuanya adalah hukum alam;"lahir-proses-jalan-tekanan-masalah-solusi-hasil-award-dan kembali lahir", siklusnya bakal tetap seperti itu.
di bdg atanapi d jkt sami wae (dungdeung..), bade di endonesa atawa luar nagreg, sarua sabelas dua belas!!
kieu gening hirup teh...ceurik jeung masturbasi geus teu bs jd solusi..wekekekkkk....

ata tulastulis mengatakan...

terimakasih buat reja, yang selalu komentar setiap ada kesempatan online, dukungannya berharga banget! yuhuhu..............

Anonim mengatakan...

ahahahaha baca komen si reza -entah reza saha- lucu...ceurik dan masturbasi? itu tidak akan pernah jadi solusi if u want to grow up, karen 2 hal itu gak akan menyelesaikan masalah..the only thing we can do is do ur best and dont forget to pray :) kalo masalah jenuh dan malas kerja mah manusiawi sekali buat kita2 yg gak workaholic...tp jangan keterusan tetap inget detlen biar gak keterusan males...semangat!! :)

missasoen mengatakan...

Si ojot ngomong naon siiih?
Caiyolah!!semanget we, bumi aja berputar..hidup senyum terus juga pasti akan terasa membosankan, saat kita pernah ngrasa sakit, tau perihnya sedih, pas kita bahagia dan tertawa terbahak-bahak pasti lebih nikmat, boss!!!

Anonim mengatakan...

judulnya harus nya : Sebuah degungan (didegungkeun-RED) hehe..

ata tulastulis mengatakan...

lebih cocok va! tidak bisa kupungkiri! kukukuku......

Unknown mengatakan...

si jamhur mah emang omongan na teu jauh ti selangkangan..!!!